Sabtu, 19 September 2015

ARTIKEL PEMBIASAAN BUDAYA HIDUP SEHAT DI SEKOLAH

Di bawah ini adalah contoh artikel tentang pembiasaan budaya hidup sehat di sekolah :


Pembiasaan Budaya Hidup Sehat di Sekolah
Definisi dari  budaya hidup sehat adalah konsep hidup yang mengedepankan upaya-upaya dan kegiatan-kegiatan yang sehat. Dengan penerapan budaya hidup sehat, maka kita akan memperkecil resiko dan terhindar dari berbagai penyakit yang dapat menyerang tubuh kita
Tujuan Budaya hidup sehat adalah untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan, dan kemampuan siswa untuk hidup bersih dan sehat, serta meningkatkan peran serta aktif siswa dalam upaya mewujudkan derajat kesehatan yang optimal. Selain itu juga mempunyai tujuan untuk meningkatkan, memelihara, dan melindungi kesehatannya baik fisik, mental, spiritual, maupun sosial. 
Kesehatan dibagi menjadi 2 yaitu Sehat fisik dan Sehat Psikis.
# Sehat Fisik
Kesehatan fisik atau kesehatan jasmani berarti kesehatan yang berhubungan dengan kondisi tubuh manusia yang kasat mata yang memiliki lima alat perlengkapan yang disebut panca indra. Kesehatan fisik dapat di peroleh melalui aktivitas fisik secara teratur (olahraga), gizi yang baik, dan istirahat yang cukup.

#Sehat Psikis
Kesehatan psikis atau kesehatan mental berarti kesehatan yang berhubungan dengan kejiwaan manusia .

Cara menjaga kesehatan fisik dan psikis :
Ada banyak cara untuk menjaga kesehatan fisik maupun psikis ,
1) Sehat fisik
Ø  Melakukan olahraga secara teratur
Siswa/Guru/Masyarakat sekolah lainnya melakukan olahraga/aktivitas fisik secara teratur minimal tiga kali seminggu selang sehari. Olahraga teratur dapat memelihara kesehatan fisik dan mental serta meningkatkan kebugaran tubuh sehingga tubuh tetap sehat dan tidak mudah jatuh sakit. Olahraga dapat dilakukan di halaman secara bersama-sama, di ruangan olahraga khusus (bila tersedia), dan juga di ruangan kerja bagi guru/ karyawan sekolah berupa senam ringan dikala istirahat sejenak dari kesibukan kerja. Sekolah diharapkan membuat jadwal teratur untuk berolahraga bersama serta menyediakan alat/sarana untuk berolahraga.

Ø  Biasa Mencuci tangan
Sekolah/guru/masyarakat sekolah selalu mencuci tangan sebelum makan, sesudah buang air besar/sesudah buang air kecil, sesudah beraktivitas, dan atau setiap kali tangan kotor dengan memakai sabun dan air bersih yang mengalir. Air bersih yang mengalir akan membuang kuman-kuman yang ada pada tangan yang kotor, sedangkan sabun selain membersihkan kotoran juga dapat membunuh kuman yang ada di tangan. Diharapkan tangan menjadi bersih dan bebas dari kuman serta dapat mencegah terjadinya penularan penyakit seperti: diare, disentri, kolera, tipus, kecacingan, penyakit kulit, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), dan flu burung.


Ø  Mengonsumsi makanan bersih dan sehat
Anak sekolah/guru/masyarakat sekolah mengkonsumsi jajanan sehat dari kantin/warung sekolah atau bekal yang dibawa dari rumah. Sebaiknya sekolah menyediakan warung sekolah sehat dengan makanan yang mengandung gizi seimbang dan bervariasi, sehingga membuat tubuh sehat dan kuat, angka absensi anak sekolah menurun, dan proses belajar berjalan dengan baik.

Ø  Membersihkan kelas dan kamar kecil
Kebersihan adalah sebagian dari iman. Jika kita ingin sehat kita harus membersihkan kelas dan kamar kecil. Jika ruang kelas terlihat rapi dan bersih maka pembelajaran akan berlangsung dengan aman dan nyaman. Cara menjaga kebersihan ruang kelas : Membersihkan papan tulis sesudah bel pergantian jam berbunyi, kebersihan papan tulis sangat berpengaruh terhadap kegiatan pembelajaran.Menyapu kelas setiap hari dan sepulang sekolah agar kelas tetap terlihat bersih.Setiap seminggu sekali mengusahakan untuk mengepel ruang kelas seminggu sekali.Membersihkan kaca kelas agar nampak bersih dari luar.
Kebersihan kamar kecil juga sangat penting, kebanyakan siswa di sekolah tidak menjaga kebersihan kamar kecil. Ada yang BAK (buang air kecil) dan BAB (buang air besar) tidak disiram dan bau nya sampai kedalam ruangan kelas. Hal ini dapat mengganggu kenyamanan siswa dalam proses belajar mengajar. Pihak sekolah sudah sering kali memberikan pengarahan tentang kebersihan terutama kebersihan WC siswa. Namun, siswa-siswi belum ada tertanam kesadarannya dalam membersihkan WC itu sendiri. Sehingga siswa-siswi lah yang mendapat akibatnya sendiri seperti terganggu nya siswa-siswi dalam melakukan proses belajar mengajar. Dan apabila siswa-siswi tidak melakukan pembersihan dalam WC siswa itu sendiri, mereka akan terus mendapatkan akibatnya itu sendiri. Lingkungan sekolah yang bersih merupakan salah satu unsur yang harus ada, dibina dan dikembangkan terus agar dalam proses pendidikan yang berjalan mencapai hasil yang diharapkan. Oleh karena itu jagalah kebersihan sekolah itu terutama kebersihan WC agar sekolah itu dapat berfungsi dengan baik sebagai wadah untuk mendidik anak agar mereka memiliki kesadaran lingkungan dan berkemauan berbuat sesuatu yang positif bagi kelestarian lingkungan sekolah khususnya dan lingkungan hidup pada umumnya.
2) Sehat Psikis
Ø  Selalu berpikir positif
Berpikir positif merupakan sikap mental yang melibatkan proses memasukan pikiran-pikiran, kata-kata, dan gambaran-gambaran yang konstruktif (membangun) bagi perkembangan pikiran anda. Pikiran positif menghadirkan kebahagiaan, sukacita, kesehatan, serta kesuksesan dalam setiap situasi dan tindakan anda. Apapun yang pikiran anda harapkan, pikiran positif akan mewujudkannya. Jadi berpikir positif juga merupakan sikap mental yang mengharapkan hasil yang baik serta menguntungkan.
Tidak semua orang menerima atau mempercayai pola berpikir positif. Beberapa orang menganggap berpikir positif hanyalah omong kosong, dan sebagian menertawakan orang-orang yang mempercayai dan menerima pola berpikir positif. Diantara orang-orang yang menerima pola berpikir positif, tidak banyak yang mengetahui cara untuk menggunakan cara berpikir ini untuk memperoleh hasil yang efektif. 
Ø  Sampaikan pesan yang mendidik
Pesan yang mendidik adalah pesan atau amanat yang bersifat mendidik atau membangun sifat yang lebih baik. Pesan yang mendidik sangat berpengaruh terhadap kesehatan psikis kita. Pesan yang mendidik dapat diperoleh lewat orang tua maupun bapak/ibu guru di sekolah. Jika kita memperoleh pesan yang mendidik maka jiwa kita akan menjadi nyaman dan tenang , dan sebaliknya jika kita mendapat pesan yang tidak mendidik maka jiwa kita tidak akan nyaman dan tenang , bisa jadi kita akan menjadi terpuruk.

Ø  Rajin beribadah
Rajin beribadah sangat berpengaruh terhadap kesehatan psikis seseorang. Dengan kita mendekatkan diri kepada Allah SWT kita akan merasa nyaman dan terlindungi dari segala hal yang buruk serta jiwa dan perasaan kita akan nyaman dan tenang. Di sekolah kita dapat melaksanakan ibadah di masjid pada saat jam istirahat. Semakin banyak kita rajin beribadah maka semakin nyaman dan tenang jiwa dan pikiran kita.

Ø  Selalu berdo’a demi kebaikan
Berdo’a adalah suatu hal yang sangat penting. Berdo’a demi kebaikan berarti kita memohon sesuatu yang baik kepada Allah SWT. Tujuan kita berdo’a demi kebaikan adalah agar diri kita menjadi lebih baik, seperti hal nya dengan beribadah, semakin banyak berdo’a maka mental atau jiwa kita akan menjadi lebih kuat .


Manfaat Budaya Sehat di Sekolah :
*Bagi Siswa :
a. Meningkatkan kesehatannya dan tidak mudah sakit
b. Meningkatkan semangat belajar
c. Meningkatkan produktivitas belajar
d. Menurunkan angka absensi karena sakit


*Bagi warga sekolah :
a.       Meningkatnya semangat belajar siswa berdampak positif terhadap pencapaian target dan         tujuan
b.      Menurunnya biaya kesehatan yang harus dikeluarkan oleh orangtua
c.      Meningkatnya citra sekolah yang positif

*Bagi masyarakat sekitar :
a.      Mempunyai lingkungan sekolah yang sehat
b.      Dapat mencontoh perilaku hidup bersih dan sehat yang diterapkan oleh siswa dan warga sekolah di sekolahan.



1 komentar:

  1. Artikel Pembiasaan Budaya Hidup Sehat di Sekolah nya MANTEP banget gan,sanat bermanfaat :)

    Mau tau Pola Hidup Sehat Fisik dan Psikis klik www.nefshare.wordpress.com

    BalasHapus